Adaptasi Novel: Film Petualangan Anak Penangkap Hantu
Film “Petualangan Anak Penangkap Hantu” yang sudah tayang pada awal tahun, tepatnya 18 Januari 2024, merupakan gabungan dari genre petualangan, horror yang dicampur komedi cocok untuk segala usia.
Pemeran film ini dari
kalangan artis cilik, seperti Muzakki Ramdhan, M. Adhiyat, dan Giselle Tambunan.
Selain itu, sutradara Jose Poernomo juga memilih sejumlah Bintang lain,
termasuk senior seperti Sujiwo Tejo dan Nugie sebagai daya tarik. MNC Pictures
menyajikan sesuatu yang baru dengan mengadaptasi novel anak menjadi film horor
yang pemeran utamanya adalah anak-anak. Film ini merupakan adaptasi dari novel
yang ditulis oleh: Adam Putra Firdaus, Asma Nadia, Isa Alamsyah, dan Putri
Salsa.
Petualangan Anak
Penangkap Hantu berkisah tentang tiga anak-anak bernama Rafi, Zidan, dan Chacha
yang berani menangani kasus misteri yang berhubungan dengan hantu mereka bertiga,
yang membentuk geng bernama Anak Penangkap Hantu (APH), pada suatu hari mereka
diberi misi untuk mengatasi kekeringan dan teror hantu yang mengancam desa
mereka. Dalam perjalanan misi, Tim APH menghadapi berbagai rintangan dan
ketakutan, sampai membahayakan nyawa mereka untuk menyelamatkan warga.
Film "Petualangan
Anak Penangkap Hantu" (APH) menghadirkan nuansa nostalgia bagi para
penggemar Scooby-Doo. Film ini menceritakan sekelompok anak yang gemar
memecahkan misteri dan membantu orang-orang yang diganggu oleh hantu, layaknya
Scooby-Doo dan Mystery Incorporated.
Ketiganya, Rafi, Zidan,
dan Chacha, memiliki karakter yang kuat dan unik. Rafi, si penakut, selalu
dilanda rasa cemas, namun tetap setia membantu teman-temannya. Zidan, si
jenius, selalu memiliki ide cemerlang untuk memecahkan misteri. Chacha, si
pemberani, tak gentar menghadapi situasi berbahaya. Kekompakan dan persahabatan
mereka menjadi kunci dalam menyelesaikan setiap misi.
Meskipun terinspirasi dari
Scooby-Doo, film ini memiliki cerita dan karakter yang unik. Film ini tak hanya
seru dan menegangkan, tetapi juga mengandung nilai edukasi tentang keberanian,
persahabatan, dan pentingnya membantu orang lain.
Dalam adegan pengungkapan
misteri, panorama pedesaan Banyuwangi memanjakan mata para penonton. Visual
yang ditampilkan menunjukkan keindahan alam pedesaan Jawa Timur dengan hutan,
sungai, dan pegunungan yang begitu memukau dan menyejukkan mata. Keindahan
Banyuwangi tersampaikan dengan baik dan memberikan pengalaman menonton yang
menyenangkan.
Kelebihan dari film ini
- Penyegaran dalam tema: membawa tema penangkapan hantu dalam konteks anak-anak, yang jarang ditemui dalam perfilman Indonesia.
- Kesesuaian cerita dengan klasifikasi umur: Cerita film ini diakui sesuai dengan target penontonnya, yaitu anak-anak, memberikan pengalaman yang cocok untuk mereka.
- Keseruan dan komedi: Meskipun ada beberapa adegan yang perlu dimaklumi karena ditujukan untuk anak-anak, film ini tetap menyajikan momen komedi yang mengocok perut.
- Plot twist: Film berhasil memasukkan elemen plot twist, menambah keunikan dan daya tariknya.
Kekurangan dari film ini:
- Kekompakan antar pemain: Kurangnya kekompakan antar pemain dalam beberapa adegan, meskipun hal ini tidak sepenuhnya merusak pengalaman menonton.
- Visual yang tidak mencolok: Visual film ini dianggap cukup menyenangkan, namun tidak mencolok atau mengesankan secara luar biasa.
- Kesamaan nuansa dengan film luar negeri: Beberapa nuansa film ini dianggap familiar dengan film anak-anak dari luar negeri seperti "Home Alone".
Comments
Post a Comment